Sejarah Berdirinya SMK Nuris Jember
SMK Nuris Jember merupakan salah satu sekolah kejuruan yang bergengsi di Jember. Sekolah yang didirikan pada tahun 2003 ini berada di bawah naungan yayasan pondok pesantren Nurul Islam Jember yang bertempat di Jalan Pangandaran No.48, Antirogo, Sumbersari, Jember. SMK Nuris Jember ini didirikan dengan harapan dapat mencetak generasi yang siap kerja dengan menjunjung akhlak ala santri. Adalah Drs.S.Haryono sebagai kepala sekolah sejak pertama kali didirikan yang memimpin SMK Nuris Jember hingga saat ini.
Pada awal didirikannya SMK Nuris Jember ini masih ada 2 jurusan yakni, Teknik Otomotif dan Teknik Elektro. Namun, jurusan Teknik Elektro tidak berlanjut. Sampai saat ini SMK Nuris Jember membuka 3 jurusan yakni; Teknik Kendaraan Ringan dan Otomotif, Teknik Bisnis dan Sepeda Motor, dan Teknik Komputer Jaringan. SMK Nuris Jember juga terkenal dengan mobil listrik yang diberi nama “Moris” alias Mobil Nuris. Tak tangung-tanggung, mobil listrik buatan SMK Nuris Jember ini bahkan pernah dinaiki oleh Presiden Indonesia ke-7 yaitu, Pak Jokowi.
Salah satu program unggulan SMK Nuris Jember berikutnya adalah kerja sama dengan Axioo Class Program di jurusan TKJ dan Honda di jurusan TBSM. Dengan adanya Axioo Class Program, siswa akan mendapatkan kelas khusus dengan fasilitas tambahan seperti kelas ber-AC dan pembelajaran dengan laptop khusus dari Axioo. Tidak hanya itu, Axioo Class Program juga setiap tahun mengadakan ujian sertifikasi bertaraf internasional, seperti ujian Mikrotik, MIcrosoft Technology Associate, LS, Seagate, dan dari ujian dari pihak Axioo sendiri. Dari ujian tersebut siswa akan mendapatkan gelar profesi sertifikasi internasional dan diakui oleh dunia industri seluruh dunia.
Selain program unggulan di atas, SMK Nuris Jember juga telah banyak mencetak siswa-siswi berprestasi dengan perolehan minimal belasan piala tiap tahunnya. Hal ini tentunya membuat SMK Nuris jember termasuk salah satu sekolah kejuruan terbaik di Jember. Hebatnya lagi, siswa alumni SMK Nuris juga banyak diterima di kampus bergengsi seperti Universitas Negeri Jember (UNEJ), Politeknik Negeri Jember, Universitas Bondowoso, Poltek Bali, dan kampus bergengsi lainnya. Selain itu, ada juga beberapa siswa alumni SMK Nuris Jember yang diterima seleksi tentara.